Masamu sudah habis
Kamu pernah tak ada habisnya aku tuliskan, sekedar untuk menghadirkanmu ditengah kealpaanmu.
sampai kali ini, aku lupa, bagaimana meramu aksara untuk mendesripsikan kamu.
kata mereka, remukan hati orang yang gemar menulis, maka kamu akan selalu hidup di dalam tulisannya. bahkan selamanya.
Nyatanya tak begitu. Tak selamanya kamu ada di selasar frasa, di penghujung rima.
barangkali memang masamu memang sudah habis.
atau memang sakitku tak berujung tangis.
kalimat diatas merupakan kalimat yang sukses membuat baper pembaca terutama aku. itu adalah salah satu kalimat favoritku yang ditulis oleh Aksaranyta dari karyanya "rindu yang tergesa-gesa. Sangat cocok dinikmati bersama senja dan teh panas, kalimatnya mudah dipahami dan bahasanya ringan. bagi teman-teman yang hobi membaca, buku ini bisa menjadi buku yang harus kalian baca. :)
Buku ini aku beli di Gramedia, dan setelah membacanya nggak pernah menyesal karena sudah memilikinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar