Seni menjalani hidup bahagia dan Bermakna
Dalam buku mindful ada terdapat bagian yang menarik untuk dibahas yaitu mengenai sikap orang lain, dalam buku tersebut menjelaskan bahwa sikap, pikiran, perasaan, dan perilaku orang lain ada di luar kendali kita. apa yang dipikiran mereka tentang diri kita, opini mereka, hingga kebahagiaan mereka semua otu ada diluar kendali kita. telah dijelaskan bahwasannya kita tidak dapat mengendalikan pikiran, perasaan, dan perilaku mereka, kita hanya dapat memengaruhinya dalam intensitas yang ada batasnya. Ketika kita hanya berfokus pada sikap orang lain, dan berfikir bahwa apa yang dilakukan orang itu harus seperti apa yang kita inginkan, hal itu akan menimbulkan kekecawaan pada diri sendiri. Dan lebih baik berfokus pada diri sendiri daripada harus fokus memikirkan sikap atau memikirkan apa yang orang lain nilai terhadap diri kita. jauh lebih baik kita fokus mengendalikan pikiran, perasaan, dan perilaku kita. terlalu banya memikirkan sikap dan penilaian orang lain akan membuang-buang waktu.
Pada buku Mindful minimal juga menjelaskan tentang hasil-hasil yang kita dapatkan. Hasil yang kita dapatkan merupakan buah dari ikhtiar dan tawakkal. ketika kita sudah melakukan hal tersebut maka Tuhanlah yang menentukkan hasilnya. Jangan memikirkan apakah hasilnya sesuai atau tidak. lepaskan saja. hal itu tidak berarti kita pasrah dari keadaan. Namun, kita tetap berusaha, tetap berfokus pada apa yang bisa kita kendalikan saja. Sedangkan hasil bukan kita yang menentukan tetapi Allah Swt yang lebih maha Menentukkan hasil yang terbaik untuk kita. Berfokus pada hasil yang bisa kita kendalikan saja, dan tidak perlu mengkhawatirkan hal-hal yang ada di luar kendali akan mengurangi stress. Namun, ketika hasil sudah sesuai dengan harapan tentunya kita tidak perlu sombong karena bukan kita yang menentukan hasilnya. belajar melepaskan dan mengikhlaskan hal-hal yang ada diluar kendiali. apabila terlalu banyak memikirkan hal-hal yang tidak bisa kita kendalikan akan timbuk kecemasan dalam diri dan stress. .
